Pangkalpinang – Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Seperti yang kita tahu bahwa ibu hamil menjadi salah satu kelompok yang rentan terinfeksi virus Covid-19. Mengingat kondisi ibu hamil yang memiliki sistem imunitas yang rendah, Covid-19 bisa kapan saja menginfeksi para ibu hamil.
Talkshow Kesehatan pada Program Ku Cinta Babel Ku kali ini yang dilaksanakan by phone membahas tentang “Penanganan Kedaruratan Medis Kehamilan dan Persalinan pada Penderita Covid-19” bersama dr. Achmad Husaini, Sp.OG. (Dokter Spesialis Obgyn) yang bertugas di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno dan menjadi narasumber di Studio In Radio 97,6 FM Babel, Jumat (10/9/2021).
dr. Achmad Husaini, Sp.OG yang juga merupakan Plt. Wadir Pelayanan di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno ini sudah bertugas sejak 2015 lalu di RSUD dan sudah banyak menangani pasien kehamilan dan persalinan, akan tetapi masa pandemi ini menjadi tantangan tersendiri bagi para tenaga kesehatan, dokter bahkan bagi ibu hamil itu sendiri. Dengan adanya pandemi ini, tentunya akan memperberat keadaan ibu hamil yang terkonfirmasi positif, berbeda saat kehamilan tanpa pandemi. Dengan ada pandemi tentunya ibu-ibu hamil ini akan lebih sulit, karena pengaruh dari virus tersebut.
“Kita tau bahwa sampai saat ini, kematian ibu hamil menuju kepersalinan itu di Pulau Bangka lebih dari 50% jumlah kematian yang ada. Sampai saat ini kematian yang ada di pulau Bangka ini, sampai agustus itu adalah 41 orang, 21 orang itu kematiannya karena Covid-19, jadi lebih dari 50% kematian ibu-ibu hamil itu karena Covid. Itu laporan terakhir dari POGI Bangka Belitung,” tutur dr. Husaini.
Berikutnya, dr. Husaini menjelaskan bahwa ibu hamil ini menjadi salah satu kelompok yang rentan terinfeksi virus Covid-19, terutama kehamilan di trisemester ke 3, kehamilan lebih dari 28 minggu sampai ke akhir. Banyak kejadian di kehamilan 30 sampai 32 minggu dan bayinya masih dalam kondisi kurang bulan.
“Biasanya dikejadian yang banyak kami tangani itu di kehamilan 30, 31, 32 minggu jadi bayinya masih rentan untuk terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Secara langsung, virus ini tidak menyerang ke bayi, hanya saja di usia kehamilan trisemester ke 3 itu kondisi si ibu semakin melemah kemudian bayinya belum cukup bulan, berat badannya masih kurang jadi berpengaruh ke bayi, jadi diperlukan perawatan yang lebih baik terutama di PICU,” lanjut dr. Husaini.
“Bagi ibu hamil yang positif covid bisa diberikan obat, bahkan kita sekarang ini akan diprogramkan pemberian vaksin pada ibu hamil pada trisemester ke 2, 13 minggu sampe aterm mulai dijalankan. Ini untuk upaya percepatan pengurangan kasus covid. Pemberian vaksin pada ibu hamil usia yang sudah dianjurkan POGI itu tidak berbahaya, justru sangat menguntungkan saat ibu terkena setelah di vaksin kan tidak berat kalau sudah di vaksin, kalau ibunya belum di vaksin kan berat,” ungkap dr. Husaini.
Diprogramkan oleh POGI Pusat, pada ibu hamil usia kehamilan 13 minggu sampai aterm harus di vaksinasi. Terbukti di Bangka Belitung ini sampai Agustus 2021 lalu kematian pada ibu hamil yang positif covid-19 ini lebih dari 50%, sehingga vaksinasi ini sangat penting bagi ibu hamil itu sendiri untuk meminimalisir gejala yang terjadi.
Talkshow Kesehatan yang dibawakan oleh penyiar In Radio, Uki, selama kurang lebih 1 jam by phone kali ini berjalan lancar, banyak sekali tips kesehatan yang bisa diterapkan sehingga mendapatkan antusiasme dari masyarakat, baik melalui whatsapp dan juga telepon In Radio Babel.
Setiap hari Jumat di Program Ku Cinta Babel Ku pukul 09.00 – 11.00 WIB, khusus Tema Kesehatan, Dokter-dokter hebat dan keren dari RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno akan hadir di Studio In Radio 97,6 FM untuk menjadi narasumber. Jadi jangan lupa dan jangan lewatkan untuk selalu mengikuti dan mendengarkan terus kegiatan ini, karena ada banyak pengetahuan, tips kesehatan serta ada banyak kejutan menarik disetiap minggunya. Stay tune ya!!
.
.
.
#salamsehat #weproudtoserve #rsudsoekarnobabel #erzaldirosman
#siapmelayanidenganhati #rumahsakit #irsoekarno
#kemenkes_ri #KementerianKesehatanRI
