Merawang, BANGKA - Pemasangan stent atau ring merupakan salah satu penanganan penyakit jantung koroner yang disebabkan karena penyempitan pembuluh darah akibat penumpukan plak. Penyempitan itu dapat mengakibatkan gangguan aliran darah dan oksigen ke jantung sehingga memicu serangan jantung atau henti jantung.
Dokter Spesialis Jantung beserta Tim Cathlab RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (RSUD Soekarno Babel) melakukan tindakan kateterisasi jantung (pemasangan ring) dan berhasil selamatkan pasien serangan jantung. Tindakan tersebut dilakukan diruangan Cathlab RSUD Soekarno Babel, Jumat (12/01/2024).
Pasien merupakan warga Desa Payung Kabupaten Bangka Selatan berinisial Tn. S (66 Tahun) yang dirujuk dari RSUD Kriopanting Bangka Selatan atas indikasi nyeri dada kiri saat beristirahat dengan faktor resiko merokok lebih dari 3 (tiga) bungkus per-hari.
Dokter Spesialis Jantung RSUD Soekarno Babel, dr Surya Hafidiansyah Putra menyampaikan saat ini pasien dalam kondisi stabil dan tidak ada keluhan pasca tindakan pemasangan 1 (satu) buah ring jantung di pembuluh darah kiri.
"Saat pasien masuk ke UGD RSUD Soekarno dalam keadaan serangan jantung. Alhamdulillah setelah kita lakukan pemeriksaan kateterisasi jantung tampak pembuluh darah hampir putus sehingga kita memutuskan untuk dipasang ring jantung, " jelas dr Surya.
Seperti yang kita tahu, serangan jantung merupakan salah satu penyakit penyebab kematian tertinggi di dunia dan dikenal sebagai sebutan pembunuh secara diam-diam. Sebutan ini dikarenakan gejalanya kerap datang tiba-tiba dan banyak terjadi dalam kasus yang parah dengan berbagai faktor penyebabnya, terutama faktor gaya hidup tidak sehat seperti obesitas (kegemukan), kadar kolesterol tinggi, hipertensi, penyakit diabetes, hingga kebiasaan merokok.
Lebih lanjut dr Surya menyampaikan pasien ini merupakan perokok berat, bisa merokok 3 bungkus per-hari. Setelah dilakukan pemasangan ring jantung, pasien sudah bisa beristirahat dan tidak merasakan nyeri lagi serta berjanji tidak akan merokok lagi.
“Walau sudah dipasang ring, pasien tetap harus menjalani gaya hidup yang sehat agar tidak terjadi serangan jantung yang mengakibatkan penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah. Kemudian tindakan pemasangan ring jantung ini seluruhnya sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Untuk itu, jangan takut untuk memeriksakan diri segera agar kondisi kesehatan kita bisa diketahui dan bisa segera diambil tindakan jika diperlukan sebelum terlambat," tutup dr Surya.